Thursday, January 07, 2010

Success


as usual I spent last night to watch the movie “Fame”. The film tells me a lot; give a touch of culture and new ideas.

If the movie does not provide insight or even a message about the simple life is not a good movie in my opinion

Fame gave insight into successes and understanding become a famous person and how each person has the option to continue their lives and find their identity. But now I'm not going to tell you this film in detail

The following piece of understanding that brought success in the role of Jenny Garrison monologue a.k.a Kay Panabaker

There are something’s success is not
It's not fame
it's not money
and it's not power
Success is waking up in the morning
So excited about what you have to do that you literally fly out the door.
Success is getting to work with people you love
Success is connecting with the world and making people feel
It's finding a way to bind together people who have nothing in common but a dream
It's falling asleep at night knowing you did the best job you could
Success is joy and freedom and friendship. And success is love

so, do you already have that kind success or still try to find it??

Wednesday, January 06, 2010

I’M SO NARSIS


10 menit terakhir sebelum pulang saya asyik didepan kamera.. ceprat-cepret. Pasang gaya-gaya aneh di depan kamera tersayang.. kadang kalo kegilaan foto lagi menghampiri gak bisa di batasi lagi.. 10 menit menghasilkan 300 foto

Bukan karena merasa diri cantik, Hanya cara ini membuat perasaan senang. Melihat hasil-hasil foto diri dan mungkin bisa dibilang saya mengkagumi diri sendiri.. Dengan berfoto saya merasa lepas, tersenyum bebas, tertawa dan sedih tanpa ada kepalsuan.. Foto membuat saya merasa nyaman dan aman terutama saya melihat kembali hasil foto2 tersebut dan saya menemukan belum ada yang berubah dari saya.. Foto ajang narsis buat kesenangan pribadi saya..

love to taking a picture terutama ketika bad mood menghampiri.. just taking picture and i’ll smile... kalo ada yang memuji I just say thank you

This is foto pilihan hasil narsis sore ini













Bandslam

Kembali kedalam rutinitas kantor berarti kembali ke hobi yang paling saya sukai.. “NONTON FILM” yup kalau sudah balik ke kost, I spending most of my free time di depan TV menonton film bukan sinetron atau reality show yang belakangan membosankan (except Opera Van Java is my favorite)

Di kost sudah ada 20 DVD yang belum saya nonton setelah borong ke tempat dvd langganan kemarin sore. Salah satu DVD yang habis saya nonton tadi malam dan finishing paginya adalah BandSlam.

Awalnya Membosankan karena film ini gak dinamis, belum lagi karakter pemainnya gak kuat.. anyway sayang kalau gak di tonton dan I have plenty time toh..

Will Burton a.k.a Gaelan Connell pelajar yang kurang populer dan sangat tidak menarik secara fisik sehingga dia selalu menjadi sasaran keusilan teman- temannya. Suatu hari Will harus pindah ke New Jersey karena ibu nya di terima bekerja di kota tersebut.

Kepindahan Will membawa berkah karena dia didekati Gadis paling populer dan seksi di sekolah barunya Charlotte Banks a.k.a Alyson Michalka. Namun ketertarikan Charlotte hanya karena Will memiliki pengetahuan mengenai musik dan berkat kemampuannya itu Charlotte meminta Will menjadi manajer bandnya. Will tidak kuasa menolak dan ingin merubah nasib dari seorang ”LOSER”.

Di sekolah baru-nya sebenarnya yang pertama kali berkenalan adalah Sa5m ”Vanessa Hudgens” yang kemudian menjadi teman kelasnya dan menjadi partner dalam project kelas yaitu ”seberapa dalam kamu mengenal temanmu”. Sa5m menyuruh Will berhati-hati terhadap Charlotte karena Melihat kedekatan Will dengan Charlotte dan Sa5m juga tau kalau Charlotte bukanlah gadis yang baik..

Charlotte ingin Band nya ikut dalam kompetisi Bandslam yang dimana pemenangnya akan mendapat kontrak rekaman oleh lebel independent.. dengan bantuan Will band nya mulai diperbaiki kualitas pemain dan musiknya. Will kemudian menggabungkan talenta2 orang ”loser” dalam satu band dan menciptakan satu band yang kaya akan musik.. Will sangat antusias karena dia sangat mengenal musik sejak kecil..

Disinilah saya tertidur and In the end Band mereka tidak memenangkan kompetisi namun para penonton dalam kompetisi tersebut mendapatkan kesan luar biasa pada performance mereka dan mengupload video ke Youtube dan banyak yang menyukai performance mereka. Sehingga david Bowie (cameo and acting as his self) melihat dan mendengar performance mereka by youtube dan kemudian menghubungi will. Flash back sedikit dari awal film ini will setiap saat menulis email ke david bowie tanpa ada satu pun yang dibalas. Will menganggap David Bowie adalah penulis paling berpengaruh dari musik pop...

Intinya Saya menikmati film ini karena menghibur karena musik2nya yang asyik untuk di dengar... so if you wanna spending time di rumah this weekend just go buy this dvd yach :P

Everyone Love Gus Dur

Suasana Tadi malam pada saat tahlilan Gus Dur sangat hiruk pikuk.. ribuan orang memadati kediaman Gus Dur di Ciganjur.. Takjub dan sangat Takjub melihat berbagai Pemuka Agama hadir dan mendoakan Gus Dur secara bergantian dengan cara agama masing-masing..

Suasana Pluralisme yang sangat jarang dan bahkan hanya satu2nya orang yang diberikan penghormatan yang Luar Biasa dan saya percaya Gus Dur pastilah Luar biasa dimata setiap individu yg hadir malam itu..

Ada Sepenggal Puisi dari Inayah Wahid untuk sang Ayah yang menyentuh...
'Karena Ayahku'
Kalau aku orang dermawan karena Ayahku yang mengajarkan
Kalau aku jadi orang toleran, itu karena Ayahku yang menjadi panutan
Kalau aku jadi orang beriman, itu karena Ayahku yang menjadi imam
Kalau aku jadi orang rendah hati, itu karena ayahku yang menginspirasi,
Kalau aku jadi orang cinta kasih, itu karena ayahku memberi tanpa pamrih
Kalau aku bikin puisi ini karena ayahku yang rendah hati.

Setiap orang yang pernah menemui Gus Dur pasti punya memori pribadi yang special. Buat saya Gus Dur adalah sosok tokoh yang mempengaruhi pandangan saya terhadap Indonesia dan Khususnya Pluralisme, demokratis serta sikap hidup yang sangat sederhana

Saya pernah bertemu Gus Dur beberapa kali dan yang paling berkesan adalah ketika pertama kali saya bertemu beliau. Ketika itu saya masih mengurus program Perspektif Wimar. Dari sekian banyak menteri dan para ahli serta tokoh yang diundang dalam acara tersebut yang paling membuat saya khawatir adalah kehadiran Gus Dur dalam acara tersebut.

Konon ceritanya Gus Dur tidak bisa ditebak bahkan ketika beliau masih menjabat sebagai President beliau bisa merubah arah perjalanan karena tiba2 beliau mau menjenguk atau bersilahturahmi ke para koleganya dan membuat Paspamres pada waktu itu suka kelabakan..

Ketika saya menghubungi pak Sulaiman yang merupakan PIC Gus Dur dan beliau menyatakan akan hadir, saya sangat bersyukur namun kepastian itu bukanlah kepastian yang mutlak kalo Gus Dur belum benar2 hadir ke Studio ANTV pagi itu.. Wimar Witoelar yang saat itu adalah Host dari acara tsb sangat tenang karena dia sangat mengenal karakter sahabat karibnya...

Phew... akhirnya yang ditunggu datang.. Begitu kaget dan takjubnya saya melihat Gus Dur sangat sederhana. Bagaimana tidak, beliau hanya datang dengan 2 orang yaitu pak Sulaiman dan penjaga beliau.. wow Gus Dur yang merupakan President indonesia keempat itu tanpa pengawalan luar biasa ketat.. padahal disisi lain saya pernah harus turun ke lantai dasar untuk menyambut kedatangan seorang pejabat pemerintah dan tentunya diiringi oleh pengawalan yang ketat...

Kesan pertama yang melekat kemudian mulailah kami untuk mempersiapkan acara tersebut. Sepanjang kami merekam untuk 2 episode sekaligus Gus Dur benar-benar sangat ramah, ceritanya yang diaduk oleh guyonannya yang membuat proses taping tidak terasa...

Nilai-nilai Kebhinnekaan, toleransi dan pluralisme yang menjadi salah satu esensi dari Pancasila, ternyata sudah dipraktekan jauh sebelum Negara kita merdeka, bahkan sebelum pancasila itu sendiri disusun. Gus Dur mengungkapkan kembali pentingnya semangat toleransi dan pluralisme dalam perjalanan bangsa.Dan beliau selalu pada saat tiap kesempatan beliau menyisipkan soal pluralisme dan demokrasi. Bahkan Gus Dur mengatakan, justru sekarang malah pemerintah yang takut pada MUI. ”MUI dan Departemen Agama harus diganti dengan orang yang kelakuannya waras”, ujar pendiri The Wahid Institute ini.

Perjuangan serta pondasi yang telah di bangun Gus Dur di Indonesia atau secara Internasional soal kedemokratisan bangsa kita dan begitu pluralis nya bangsa kita baiknya di pelihara dan dipertahankan sehingga kita bisa hidup berdampingan. Dan kalau saja setiap orang memiliki dan mencontoh pandangan Gus Dur soal pluralisme dan demokrasi maka begitu indahnya bangsa kita seperti indahnya tahlilan malam tadi 

Tuesday, January 05, 2010

all about steve


Just finish watching movie "all about steve" last nite… learn something 'on the journey of life just find someone as normal as you if not a whole bunch' don't ever change for anybody

Buat Gw film ini mengajarkan bahwa dalam mencari pasangan hidup carilah senormal anda atau berasal dari kumpulan Anda dan Jangan pernah berubah karena siapapun

Mary Horowitz a.k.a Sandra Bullock adalah seorang kontributor teka – teki silang di suatu Koran. Teka-teki silang dikalangan umum adalah pengisi waktu luang namun bagi Mary aktivitas ini sudah menjadi bagian dari hidupnya yang tak bisa dipisahkan.

Karena kemampuannya dalam menciptakan berbagai teka teki silang Mary seperti wikipedia berjalan yang dia tahu semua hal. Sehingga dalam film ini Mary tidak bisa berhenti berbicara menjelaskan berbagai hal yang dia lihat. Kejeniusannya malah membuat batu sandungan karena hal tersebut membuat Mary keliatan sebagai orang Freak dan gak menarik…

Dari ke “Freak”annya mary tdk memiliki pasangan hidup sama sekali bahkan dia masi tinggal dirumah orang tuanya. Singkat cerita Mary berkenalan dengan Steve a.k.a Bradley Cooper dalam sebuah blind date yang di set up orang kedua orang tua mereka. Pertemuan singkatnya dengan Steve membuat hidup dan pandangannya berubah dan menganggap bahwa Steve adalah belahan jiwanya.

Bahkan satu hari setelah pertemuannya dengan Steve dia membuat TTS yang petunjuknya semua soal steve apa warna mata steve, apa rasa bibir steve, apa kesukaan steve pokoknya “All about Steve” yang menyebabkan Mary di pecat dari tempat pekerjaannya

Mary pun memutuskan mengejar steve kemananpun Steve pergi. Namun kemunculan Mary malah mengacaukan pekerjaan steve dan membuat Steve makin ketakutan. In the end Mary ingin menyudahinya dan berbicara langsung ke Steve. Pada saat Mary mau menghampiri steve ada kejadian yang mebuat Steve, Mary dan orang-orang di Lingkungan Mary berubah pandangan mengenai Mary.

everyone Love Mary walaupun dia tidak senormal orang pada umumnya itu terbukti pada saat Mary jatuh ke dalam Lubang Bekas Tambang Mary Learn something, Steve also learn something, orang-orang yang meihat Mary tidak normal juga berubah

Bahwa bukan Mary yang tidak normal namun mary hidup dan menjelankan kehidupannya dengan pandangan berbeda dengan manusia pada umumnya…